Cara atau tips mengasah kecerdasan visual spasial anak sejak dini bisa dimulai dari memainkan duel kubus. Simak tips lainnya dalam ulasan berikut.
Kepintaran visual spasial merupakan kecakapan anak memahami, menggambarkan, hingga pemikiran berbentuk visual yang berguna bagi kehidupannya. Hal tersebut bisa diwujudkan melalui tips mengasah kecerdasan visual spasial anak secara efektif.
Mengingat kepintaran visual spasial memungkinkan sang buah hati mengingat gambar, wajah, serta detail-detail tertentu. Bahkan bisa menggambarkan berbagai informasi yang dipadatkan dalam sudut pandang berbeda.
Sayangnya banyak orang tua yang mengabaikan upaya untuk meningkatkan kepintaran visual spasial anak. Padahal adanya kepintaran tersebut bisa membantu menciptakan kehidupan yang lebih baik, simak penjelasannya.
Tips Mengasah Kecerdasan Visual Spasial Anak
Kepintaran visual spasial memungkinkan anak untuk berpikir kritis, mampu memecahkan masalah, serta unggul di beberapa mata pelajaran. Jika tertarik mengupayakannya, simak tips mengasah kecerdasan visual spasial anak berikut.
- Memainkan Duel Kubus
Permainan kubus adalah salah satu permainan yang bisa mengasah keterampilan anak secara perlahan-lahan. Orang tua bisa mengajak sang buah hati untuk mengumpulkan balok berwarna pada permukaan sisi kubus secara bebas.
- Berikan Latihan untuk Memecahkan Teka-teki
Teka-teki sangat ampuh mengasah kemampuan anak karena pemikirannya dipaksa untuk memecahkan permasalahan tersebut. Sang buah hati harus pandai memanipulasi bentuk lebih simpel serta memvisualisasikan hubungan kedua bentuk.
- Menggunakan Bahasa Spasial Saat Berinteraksi
Bahasa spasial berkaitan dengan definisi hubungan manusia serta benda yang ada disekitarnya. Keduanya tentu memiliki hubungan yang bisa dipelajari ketika menerapkan penggunaan bahasa spasial pada saat berinteraksi dalam keluarga.
Contohnya ketika berjalan-jalan di sekitar rumah, orang tua bisa menunjukkan sesuatu benda yang ada menggunakan bahasa spasial. Secara perlahan-lahan pemikiran anak akan lebih terlatih tanpa disadari.
- Mendorong Anak untuk Terlibat dalam Seni dan Menggambar
Orang tua bisa mengajak anak untuk terlibat dalam seni melukis, menggambar maupun jenis lainnya. Tahapan ini akan membuat orang tua tahu bakat anak sebenarnya, apakah suka di bidang seni atau yang lainnya.
- Mengeksplorasi Fotografi
Latihan memotret benda-benda di sekitar secara tidak langsung membantu melatih pemahaman anak. Orang tua bisa mengambil gambar berbeda menggunakan objek yang sama, kemudian tunjukkan kepada anak agar dianalisis.
Baiknya mengambil foto dari berbagai sudut pandang agar perbedaan yang didapatkan sangat jelas. Sehingga kemampuan sang buah hati mencerna perbedaan dari gambar tersebut bisa berkembang hingga mengenali skala yang ada.
- Beri Latihan Membaca Peta
Kesempatan terbaik mengasah kemampuan berpikir secara spasial selanjutnya adalah melatih anak membaca peta. Bukan peta dalam kehidupan nyata, tapi bisa mengajak anak membaca peta harta karun sebagai permulaan paling efektif.
Bahkan mempelajari jalur-jalur pada peta membuat pemikiran anak semakin terampil, apalagi jika tahu kondisi dalam peta. Tips mengasah kecerdasan visual-spasial anak yang satu ini perlu diasah secara perlahan demi masa depan cerah.
- Mengajak Anak Bermain Lego
Banyak orang dewasa yang suka bermain Lego, tetapi lego bisa dimainkan oleh anak-anak asal memilih jenis yang tepat. Permainan Lego memacu pemikiran anak untuk dapat mengikuti instruksi permainan dalam waktu yang sudah ditentukan.
- Ajak Anak Bermain Labirin
Biasanya di beberapa tempat bermain menyediakan labirin dari rumput maupun dari kaca, ini bisa membantu mengasah kecerdasan anak. Namun ada baiknya untuk memilih labirin rumput agar anak bisa berpikir cara keluar dari tempat tersebut.
Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak
Orang tua perlu membantu meningkatkan kepercayaan diri anak, ketika sang buah hati salah hindari menegur di depan umum. Selain itu, tantang anak untuk melakukan sesuatu yang cukup sulit hingga membuatnya sedikit frustasi.
Penutup
Tips mengasah kecerdasan visual spasial anak tersebut sudah seharusnya diketahui para orang tua demi menciptakan masa depan cerah.